Penerapan Algoritma Backpropagation Dalam Melakukan Prediksi Terhadap Produksi Daging Domba Di Indonesia

L Linda

Abstract


Prediksi adalah proses untuk memperkirakan berapa kebutuhan dimasa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi jumlah produksi daging domba berdasarkan provinsi. Daging domba merupakan salah satu sumber protein yang juga merupakan komoditas bernilai tinggi (high value comodities). Bahan pangan merupakan semua jenis bahan yang dapat digunakan sebagai bahan makanan yang bersifat aman, memiliki palatabilitas dan menyehatkan bagi manusia. Bahan pangan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan atau yang berbahan dasar dari tumbuhan, sedangkan bahan pangan hewani adalah produk atau olahan makanan yang berasal dari hewan. Daging domba merupakan alternative daging merah selain daging sapi dan kambing. Menurut sebagian kalangan, daging domba punya tekstur lebih empuk dan lebih sedikit lemak. Domba yang di konsumsi umumnya berusia dibawah satu tahun yang dikenal dengan istilah lamb. Lain halnya dengan domba berusia lebih dari satu tahun yang disebut mutton. Diikuti melalui data komposisi pangan Indonesia, dalam 100 gram daging domba segar memiliki kandungan nutrisi seperti air : 55,8 gram, kalori : 317 kcal, protein : 15,7 gram, lemak : 27,7 gram, kalsium : 9 milligram, fosfor : 157 milligram, zat besi : 2,4 milligram, natrium : 64 milligram, kalium : tembaga : 0,11 milligram, seng : 4,7 milligram, vitamin B1 : 0,14 milligram, vitamin B2 : 0,23 milligram, vitamin B3 : 6,5 milligram


Refbacks

  • There are currently no refbacks.



 

LPPM STIKOM Tunas Bangsa
https://tunasbangsa.ac.id/lp2m/
Organized by STIKOM Tunas Bangsa
Published by LPPM STIKOM Tunas Bangsa
W: https://skripsi.tunasbangsa.ac.id/index.php/2022

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0